Jakarta, 24 Agustus 2025
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali membuat publik terperangah. Dalam lanjutan operasi tangkap tangan (OTT) terkait kasus dugaan pemerasan pengurusan sertifikasi K3 di Kementerian Ketenagakerjaan, penyidik KPK menemukan motor mewah Ducati yang diberikan kepada mantan Wamenaker Immanuel Ebenezer alias Noel. Menariknya, motor tersebut ditemukan di rumah anak Noel.
Temuan ini dikonfirmasi langsung oleh KPK, seperti diberitakan oleh DetikNews.
Asal Usul Ducati dan ‘Sultan’ yang Memberinya
KPK menyelidiki kasus sejak OTT pada Rabu malam (20/8), di mana Noel disinyalir menerima uang senilai Rp 3 miliar, serta motor Ducati mewah sebagai imbalan atas pemerasan pengurusan sertifikasi K3. Penerimaannya diketahui disalurkan oleh Irvian Bobby Mahendro, yang disebut Noel sebagai ‘Sultan’ di lingkungan Ditjen Binwas K3 karena kekayaannya yang mencolok—total hingga mencapai Rp 69 miliar.
Dalam komunikasi yang diungkap KPK, Noel menanyakan kepada Irvian, “Kalau untuk saya cocoknya motor apa?” Irvian kemudian membelinya dan mengirimkannya ke rumah anak Noel.
Barang Bukti Mewah di Gedung KPK
Sebagai bagian dari OTT, KPK juga menyita dua unit motor Ducati lainnya—jenis Streetfighter V4 dan Multistrada V4—yang kemudian digiring ke Gedung Merah Putih. Selain itu, sejumlah uang tunai dan puluhan mobil mewah turut diamankan sebagai barang bukti.
Jenis dan harga motor mencengangkan: Ducati Streetfighter V4 memiliki kapasitas mesin 1.103 cc dan tenaga hingga 208 HP, sementara Multistrada V4 dirancang untuk gaya touring adventure, dengan harga pasar di kisaran Rp 1–1,3 miliar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar